Free Hit Counter
Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa
Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa-www.cnbcindonesia.com

Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa

Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa

Gempa bumi dahsyat yang mengguncang Myanmar diperkirakan telah merenggut hingga 10.000 jiwa. Bencana ini terjadi pada Sabtu (29/3) dan menyebabkan kehancuran besar di berbagai wilayah, termasuk kota-kota utama dan daerah pedesaan yang terpencil.

 

Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa
Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Diperkirakan Mencapai 10.000 Jiwa-www.cnbcindonesia.com

 

Dampak Gempa

Berdasarkan laporan awal dari otoritas setempat dan lembaga bantuan internasional, gempa berkekuatan 7,8 magnitudo ini mengakibatkan ribuan bangunan roboh, jalanan retak, dan infrastruktur rusak parah. Banyak korban masih tertimbun di bawah reruntuhan, sehingga angka kematian diperkirakan masih bisa bertambah seiring dengan upaya pencarian dan evakuasi yang terus dilakukan.

Selain korban jiwa, puluhan ribu orang mengalami luka-luka dan kehilangan tempat tinggal. Rumah sakit setempat kewalahan menangani jumlah pasien yang terus berdatangan, sementara pasokan obat-obatan dan peralatan medis semakin menipis.

Upaya Penyelamatan

Pemerintah Myanmar telah mengerahkan tim penyelamat dan bekerja sama dengan berbagai organisasi kemanusiaan untuk membantu korban yang terdampak. Tim SAR menghadapi tantangan besar, terutama di daerah terpencil yang aksesnya terputus akibat tanah longsor dan jalanan yang rusak.

Bantuan internasional mulai berdatangan, dengan beberapa negara mengirimkan tim penyelamat, pasokan makanan, air bersih, serta obat-obatan. Organisasi seperti Palang Merah dan PBB juga ikut serta dalam upaya tanggap darurat ini.

Reaksi Dunia

Berbagai negara dan organisasi internasional menyampaikan belasungkawa serta kesiapan untuk membantu Myanmar menghadapi bencana ini. Negara-negara tetangga seperti Thailand, India, dan China telah menawarkan bantuan logistik dan tenaga medis untuk mempercepat proses pemulihan.

Imbauan kepada Warga

Otoritas setempat mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan gempa susulan yang dapat memperburuk situasi. Warga yang masih berada di daerah berisiko tinggi diminta segera mengungsi ke tempat yang lebih aman.

BACA JUGA  Influencer Ferry Irwandi Turut dalam Aksi Penolakan UU TNI di Gedung DPR

Dengan skala kehancuran yang masif, proses pemulihan diperkirakan akan memakan waktu lama. Seluruh dunia kini menanti perkembangan lebih lanjut mengenai upaya penyelamatan dan dampak gempa yang masih terus berlangsung di Myanmar.