Arsenal Perpanjang Puasa Gelar 32 Tahun di Piala Liga Inggris
Arsenal kembali gagal meraih trofi Piala Liga Inggris setelah tersingkir lebih awal dalam edisi terbaru turnamen tersebut. Dengan hasil ini, The Gunners memperpanjang puasa gelar mereka di ajang ini menjadi 32 tahun, sejak terakhir kali menjuarainya pada 1993.

Perjalanan Arsenal di Piala Liga Inggris
Sejak menjuarai Piala Liga Inggris pada musim 1992/93, Arsenal kerap kesulitan untuk kembali mengangkat trofi ini. Meskipun beberapa kali mencapai final, mereka selalu gagal di pertandingan puncak. Salah satu kekalahan paling menyakitkan terjadi pada musim 2017/18, ketika mereka kalah 0-3 dari Manchester City di final.
Pada musim-musim berikutnya, Arsenal lebih sering tersingkir di babak awal atau gagal mencapai final. Hal ini disebabkan oleh rotasi pemain yang dilakukan oleh pelatih, yang kerap mengandalkan pemain muda dan pelapis di kompetisi ini. Sementara itu, tim-tim besar lainnya sering menurunkan skuad yang lebih kompetitif untuk bersaing.
Faktor Penyebab Puasa Gelar
Beberapa faktor yang menyebabkan Arsenal kesulitan meraih trofi Piala Liga Inggris antara lain:
- Fokus pada Kompetisi Lain – Arsenal lebih sering mengutamakan Premier League, Piala FA, dan kompetisi Eropa dibandingkan Piala Liga Inggris.
- Rotasi Pemain – Manajer Arsenal dalam beberapa tahun terakhir lebih sering memainkan pemain muda dan pelapis, yang kadang kurang berpengalaman dalam menghadapi tim kuat.
- Persaingan Ketat – Klub-klub besar seperti Manchester City, Chelsea, dan Liverpool memiliki kedalaman skuad yang lebih baik dan sering menurunkan tim utama dalam turnamen ini.
Harapan ke Depan
Meskipun puasa gelar masih berlanjut, Arsenal tetap memiliki peluang untuk mengakhiri tren negatif ini di masa depan. Dengan skuad yang semakin solid dan kehadiran manajer yang kompetitif, The Gunners berpotensi untuk kembali menjadi juara di Piala Liga Inggris jika mulai menganggap turnamen ini sebagai target serius.
Arsenal masih menjadi salah satu klub besar di Inggris, dan para penggemarnya berharap mereka bisa mengakhiri penantian panjang ini dalam waktu dekat. Apakah di musim berikutnya mereka bisa memecahkan kutukan ini? Kita tunggu saja bagaimana perjalanan mereka selanjutnya.