DAFTAR ISI
Laba Rp 19T Berhasil dibukukan Bank BRI di Kuartal III 2021
Jakarta, TribunLiputan Indonesia
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, atau BRI, melaporkan laba sebesar Rp 19,07 Triliun pada kuartal ketiga tahun 2021, meningkat 34,74% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan laba didorong oleh pinjaman BRI kepada usaha kecil dan menengah, kata Sunarso, manajer umum Belt and Road Initiative.
Sunarso mengatakan pinjaman BRI kepada kelompok UMKM naik 12,5% menjadi Rp 848,6 Triliun selama periode yang sama.
Dengan keberhasilan ini, porsi kredit UMKM tetap menjadi komponen utama kredit konsolidasi perusahaan. Potensi kredit UMKM meningkat dari 80,65% pada triwulan III-2020 menjadi 82,67 % pada akhir September 2021.
Dia menjelaskan dalam konferensi pers online, Rabu (27/): “Ini adalah laba konsolidasi termasuk laba/rugi BRI Agro. Jika keuntungan BRI tidak dijumlahkan, sebenarnya mencapai Rp 20,4 triliun.”
Total pinjaman ritel untuk inisiatif BRI sebesar Rp 464,66 triliun. Dimana peruntukan Kredit kredit kecil dan menengah Rp 236,77 triliun, untuk korporasi Rp 177,83 triliun, sedangkan untuk konsumer Rp 147,16 triliun.
Sementara itu, porsi kredit bermasalah (NPL) pada akhir triwulan III 2021 sebesar 3,28% dan cakupan kredit bermasalah atau cadangan sebesar 252,94%.
Dari sisi liabilitas, BRI mencatatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 1.135,31 triliun, dan tabungan nasabah core deposit account sebesar Rp 470,16 triliun atau meningkat 7,12 % per tahun.
Sunarso mengatakan kepemilikannya di dana murah (CASA) BRI juga naik menjadi 59,6%, atau lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 59,02%.
“Keberhasilan perseroan dalam meningkatkan porsi dana murah berdampak pada terus terdepresiasinya dana BRI (COF). Hingga akhir September 2021, indeks COF BRI stabil di level 2,14 %, lebih rendah 3,45% dari KPK pada September 2020.
Untuk tahun mendatang, Sunarso optimis dan berencana untuk meningkatkan pinjaman BRI sebesar 8 %, dan ia dapat mencapai tujuannya berkat sikap positif para peserta UMKM.
Survei internal Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2021 menunjukkan tingkat kepercayaan pelaku usaha kecil sebesar 132 atau sangat optimis.
“Pelaku UMKM kembali optimistis dengan kuartal terakhir tahun 2021 seiring dengan terkendalinya wabah COVID-19, ujar Sunarso
Sebagai Pengingat Khususnya untuk Umat muslim, jangan terlena dengan NgeRIBA yah… makasih 🙂
Baca Juga Artikel Berikut ini :