Carlos Pena Apresiasi Keakraban The Jakmania dan Bonek di Laga Persebaya vs Persija
Momen hangat terjadi dalam laga antara Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat (22/11). Pelatih Persebaya, Carlos Pena, memberikan apresiasi atas keakraban yang ditunjukkan oleh dua kelompok suporter, The Jakmania dan Bonek, yang menciptakan atmosfer damai dan penuh kebersamaan selama pertandingan berlangsung.
Keakraban yang Membanggakan
Pertandingan yang biasanya diwarnai rivalitas, kali ini menjadi ajang persahabatan antara dua kelompok suporter besar di Indonesia. The Jakmania dan Bonek terlihat saling menyapa dan bernyanyi bersama di dalam stadion. Momen ini menjadi bukti bahwa sepak bola tidak hanya soal kompetisi, tetapi juga persatuan dan persahabatan.
Carlos Pena, dalam konferensi pers usai pertandingan, mengungkapkan rasa kagumnya.
“Luar biasa melihat dua kelompok suporter besar seperti ini mendukung dengan damai. Ini adalah contoh yang baik untuk sepak bola Indonesia,” ujar Pena.
Dukungan Damai, Pertandingan Berjalan Seru
Pertandingan itu sendiri berlangsung seru, dengan kedua tim menunjukkan performa terbaik mereka. Meski bermain di kandang, Persebaya mendapat perlawanan sengit dari Persija. Hasil akhir imbang 1-1 mencerminkan betapa ketatnya persaingan di lapangan.
Namun, sorotan utama justru datang dari tribun penonton. Kedamaian dan persatuan yang ditunjukkan oleh Bonek dan The Jakmania berhasil mencuri perhatian banyak pihak, termasuk pemain dari kedua tim.
Harapan untuk Sepak Bola Indonesia
Keakraban antara The Jakmania dan Bonek ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi suporter lainnya di Indonesia. Sepak bola sering kali menjadi alasan munculnya ketegangan antarpendukung, namun momen seperti ini membuktikan bahwa persaudaraan dapat tumbuh di tengah rivalitas.
“Ini bukan hanya kemenangan untuk sepak bola, tetapi juga untuk kita semua sebagai bangsa. Mari terus menciptakan atmosfer yang damai di setiap pertandingan,” tambah Pena.
Laga berikutnya akan menjadi tantangan baru bagi Persebaya dan Persija, namun momen ini akan dikenang sebagai salah satu bukti bahwa suporter Indonesia mampu menunjukkan kedewasaan dan kebersamaan.