Pernyataan Tom Lembong: Patuh pada Arahan Jokowi, Kritik Menteri Perdagangan Lain
Mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong kembali menjadi sorotan publik setelah serangkaian pernyataannya yang mengungkapkan loyalitasnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), sekaligus melontarkan kritik terhadap beberapa kebijakan yang diambil oleh Menteri Perdagangan lainnya.
Patuh pada Arahan Presiden
Dalam sebuah wawancara, Tom menegaskan bahwa selama menjabat sebagai Menteri Perdagangan, dirinya selalu mengikuti arahan langsung dari Presiden Jokowi. Ia mengaku kebijakan yang diambilnya saat itu didasarkan pada visi dan instruksi presiden untuk menjaga kestabilan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
“Sebagai pembantu presiden, tugas utama saya adalah memastikan kebijakan perdagangan sejalan dengan visi Presiden Jokowi,” ungkapnya.
Kritik Terhadap Kebijakan Lain
Namun, Tom tidak segan menyentil beberapa kebijakan perdagangan yang menurutnya kurang tepat. Ia menyebut bahwa langkah-langkah tertentu yang diambil setelah masa jabatannya justru berpotensi merugikan perekonomian nasional.
“Beberapa kebijakan terlihat tidak konsisten dengan tujuan besar kita, seperti menjaga stabilitas harga dan memperkuat daya saing produk lokal,” tambahnya tanpa menyebut nama secara spesifik.
Sorotan Publik
Pernyataan Tom Lembong ini menuai beragam tanggapan. Sebagian pihak memandangnya sebagai bentuk evaluasi konstruktif terhadap kebijakan perdagangan saat ini, sementara yang lain menganggapnya sebagai kritik politik di tengah dinamika pemerintahan.
Reaksi dari Pemerintah
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak Kementerian Perdagangan atau pejabat terkait atas komentar Tom. Namun, pengamat politik menilai pernyataan tersebut mencerminkan pentingnya konsistensi kebijakan dalam menjaga pertumbuhan ekonomi.
Pernyataan Tom Lembong menjadi pengingat bahwa kebijakan perdagangan tidak hanya soal angka, tetapi juga soal keberlanjutan dan dampaknya terhadap rakyat.